Komisi II Ingin Pastikan Tahapan Pilkada Jatim Lancar

20-02-2020 / KOMISI II
Wakil Ketua Komisi II DPR RI Arif Wibowo. Foto: Husen/Od

 

 

Pada penyelengaraan Pilkada serentak 2020, Provinsi Jawa Timur (Jatim) akan menggelar Pilkada di 19 kabupaten/kota. Wakil Ketua Komisi II DPR RI Arif Wibowo menegaskan, hak pilih masyarakat harus dipastikan terlindungi, anggaran Pilkada tak terhambat, dan persoalan krusial lain teratasi. Tahapan Pilkada pun diharapkan berjalan lancar.

 

“DPT dipastikan tidak bermasalah. Secara teknis Pilkada ini bisa berjalan baik. Penyelenggara dan pendanaannya tidak bermasalah," harap Arif dalam pertemuan Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi II DPR RI dengan Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin di Kantor Bupati Sidoarjo, Jatim, Rabu (19/2/2020). Hadir pula KPUD, Bawaslu, dan otoritas keamanan Sidoarjo dalam pertemuan tersebut.

 

Sosialisasi masif jadi keniscayaan yang harus dilakukan KPUD setempat, agar memacu partisipasi publik dalam Pilkada. Ia menjelaskan, kabupaten/kota yang menggelar Pilkada di Jatim adalah Sidoarjo, Sumenep, Trenggalek, Banyuwangi, Blitar, Pasuruan, dan Lamongan. Selain itu, ada Kabupaten Ngawi, Ponorogo, Malang, Tuban, Mojokerto, Surabaya, Gersik, dan Kediri yang juga menggelar Pilkada.

 

Dalam pertemuan dengan penyelenggara Pilkada di Sidoarjo, terungkap ada empat desa yang terendam lumpur dan secara faktual tidak bisa menggelar pemilihan. Keempat desa tersebut memang sudah diusulkan dihapus dari daftar desa di Kementerian Dalam Negeri. Dirjen Pemerintahan Umum sudah menghilangkan empat desa tersebut. “Administrasinya harus dibereskan dari pusat sampai daerah," jelas politisi PDI-Perjuangan itu.

 

Ditambahkan Arif, secara nasional Pilkada serentak pada 23 September 2020 ini, akan digelar di 270 daerah dengan rincian sembilan provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota. Sidoarjo termasuk yang menggelar Pilkada. Untuk itu, Komisi II DPR RI ingin mengawasi persiapan Pilkada serentak ini, sekaligus mengetahui persoalan dan kendala yang dihadapi daerah dalam menyiapkan Pilkada.

 

Khusus di Kabupaten Sidoarjo, data Pilkada yang dilansir KPUD setempat menyebutkan, ada 1.397.570 pemilih yang masuk daftar pemilih tetap (DPT) tahun 2019. Pada 2020 ini kemungkinan meningkat jadi 1.460.991 pemilih yang tersebar di 2.988 TPS. Jumlah penduduk Sidoarjo sendiri pada 2018 sebesar 2.238.069 jiwa dengan 18 kecamatan dan 349 desa/kelurahan. (mh/sf)

BERITA TERKAIT
Bahtra Banong Ingatkan Hakim MK Jaga Netralitas dalam Sengketa Pilkada Serentak
09-01-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta – Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Bahtra Banong, mengingatkan seluruh hakim Mahkamah Konstitusi (MK) untuk menjaga netralitas...
Komisi II Siap Berkolaborasi dengan Kemendagri Susun Draf dan NA RUU Pemilu
06-01-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda menegaskan pihaknya siap berkolaborasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam...
Perlu Norma Baru untuk Antisipasi Terlalu Banyak Pasangan Capres-Cawapres
04-01-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, menyebut DPR dan pemerintah akan mengakomodasi indikator pembentukan norma baru...
Putusan MK Hapus Ambang Batas Pencalonan Presiden Jadi Bahan Revisi UU Pemilu
03-01-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta – Mahkamah Konstitusi (MK) menghapus ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold yang diatur dalam Pasal 222 Undang-Undang...